Tips pasang light charger di motor

Tips Pasang Light Charger di Motor
Charger adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengisi baterai ponsel. Biasanya dicolokkan di rumah-rumah. Tapi bagaimana kalau kamu berada jauh dari rumah. Rekreasi atau liburan, dan tidak membawa baterai cadangan.

Tenang saja para pembaca setiaku, kali ini aku akan bagi-bagi tips memasang charger di motor kalian. Selamat membaca bro.

Prinsip Kerja :
pada dasarnya, modifikasi kali ini hanya akan memanfaatkan aki secara langsung. Namun karena charger tersebut mengambil tenaga input sebesar +12V, maka hanya sepeda motor yang menggunakan aki +12V saja yang bisa diutak atik.

Perlu diperhatikan bahwa tegangan positif yang diambil merupakan arus positif setelah sekring. Jadi rangkaian ini tidak mengambil dari salah satu arus setelah kiprok. Ini untuk mempermudah pengerjaan.

Bahan :
1. lighter mobil
2. charger mobil
3. switch on off
4. wadah tempat lighter
5. Kabel seperlunya
6. Baut
7. Clim

Peralatan :
1. Solder
2. Timah
3. Pasta solder
4. Cutter atau pisau
5. Selotip listrik

Langkah Pengerjaan :
1. buka 'sayap body' pada sisi kiri kanan sepeda motor.
2. Lepaskan baut wadah aki, keluarkan aki dari tempatnya.
3. Buka baut kabel negatif (ground) pada aki, pasangkan kabel panjang.
4. Buka tempat sekring, pasang kabel sebagai jalur positif.
5. Sambungkan ujung kabel jalur positif pada salah satu 'switch on off'. Sedangkan lainnya disambungkan dengan kabel menuju ke 'lighter'.
6. Balut badan 'switch on off' menggunakan selotip listrik. Gunanya agar bila terkena air tidak terjadi hubungan singkat.
7. Pasangkan 'switch on off' di bawah sayap body bagian atas. Kencangkan bautnya sehingga posisinya menjadi kokoh.
8. Pasangkan kembali sayap body beserta asesorisnya. Lighter dibungkus dengan selubung karet atau benda lain yang tahan panas dan tidak menghantarkan listrik. Setelah itu diletakkan pada posisi atas sayap body dan dilekatkan dengan 'clim' dan dikencangkan bautnya.
9. Pasangkan sarung ponsel disisi kiri sayap. Sarung ponsel yang tertutup rapat dengan 'ruitsleting' berguna untuk menghindari jatuhnya ponsel ke tanah.

Selanjutnya lakukan pengecekan arus keluaran pada charger. Indikasinya ada di lampu. Kalau menyala, maka arus sudah berjalan.

Yang Perlu Diperhatikan :
1. Gunakan kabel tebal dan tidak mudah rusak selubungnya. Ini untuk menghindari kabel menjadi terbuka.
2. Ketika pemasang kabel positif gunakan kabel yang panjang terlebih dahulu. Dan jangan sampai ujung kabel bersentuhan dengan body mesin.
3. Pada prinsipnya 'lighter' jangan mudah untuk terkena air. Usahakan posisi 'lighter' menungging kebawah agar bila ada air yang masuk tidak menggenang di dalam. Atau buatkan penutupnya.

Sudah jelas. Dan silahkan mencoba.
HTML Comment Boxis loading comments...